Gunung Sinabung sampai saat ini masih berada dalam status Awas (Level IV). Bahkan hingga Senin lalu (22/6) kembali memuntahkan guguran awan panas sebanyak lima kali. Awan panas meluncur sejauh 4,5 Kilometer ke sisi selatan, tenggara hingga timur. Merespon hal tersebut, PMI Kabupaten Karo mendistribusikan 4.000 masker kepada warga di kota Berastagi dan Simpang Desa Ujung Aji.
Bastian Bangun, Korlap PMI Kabupaten Karo menerangkan bahwa PMI Kabupaten Karo telah membagikan masker gratis kepada warga kota Brastagi dan Simpang Desa Ujung Aji, yang merupakan wilayah terdampak debu gunung Sinabung. Selain itu, PMI Karo juga mengirimkan 1 unit mobil tangki air (kapasitas 5.000 liter air). Serta memberikan pelayanan kesehatan di posko pengungsian setiap harinya.
“Bagi masyarakat yang akan beraktivitas diluar rumah, dihimbau agar selalu menggunakan masker untuk menghindari terjadinya gangguan pernapasan akibat debu Gunung Sinabung,” Himbaunya.
PMI Provinsi Sumatera Utara bersama BPBD dan pemerintah bekerja sama untuk terus memantau perkembangan situasi terkini Gunung Sinabung. PMI juga Melakukan assessment terhadap daerah yang berada dalam radius 7 kilometer dan melakukan evakuasi terhadap warga ketempat yang lebih aman.
Erupsi gunung yang bertempat di Kabupaten Karo itu memaksa sebanyak 10.148 jiwa mengungsi ke 10 titik posko pengungsian. Sedangkan 6.179 jiwa lainnya berada di 7 titik hunian sementara. Posko pengungsian warga tersebar di 7 titik diantaranya Suka Meriah, Bekerah, Simacem, Kuta Tonggal, Berastepu, Gamber dan Guru Kinayan.
Untuk Informasi Lebih Lanjut, dapat Menghubungi : Bastian, PMI Kab Karo, Hp: 081370403043, Email : bastianbangun1014@gmail.com, atau Benny Yuswar, Wakabid PB PMI Prov. Sumatera Utara, Hp: 0813 7573 417