Memasuki hari ke 12 pasca gemba bumi yang terjadi di Sulawesi Barat, Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) terus bekerja untuk membantu para masyarakat terdampak bencana gempa bumi. Salah satu layanan yang diberikan oleh PMI Sulbar adalah Restoring Family Links (RFL) atau Pemulihan Hubungan Keluarga.
REL merupakan upaya menyatukan kembali hubungan yang terputus karena terjadinya bencana alam, konflik bersenjata, atau kasus kemanusiaan lain, seperti adopsi dan migrasi. Khusus di Solbar, PMI fokus pada layanan Pemulihan Hubungan Keluarga yang terpisah akibat bencana.
Koordinator Layanan Bidang RFL PMI Sulbar Muhammad Ikbal menyampaikan, saat ini telah membentuk 2 pos layanan RFL di Markas PMI Provinsi Sulawesi Barat, Jalan RE Martadinata (Kompleks RSUD Regional) dan Pos Aju PMI Kabupaten Majene di Jalan Poros Majene – Mamuju Kecamatan Malunda Desa Labungan Batu. Bagi masyarakat yang ingin melaporkan keluarga yang terpisah atau hilang akibat bencana gempa bumi, bisa mendatangi langsung Pos layanan RFL di atas atau dapat juga melaporkan atau mendaftarkan orang yang telah kontak dengan keluarga melalui links website : https://familylinks.icrc.org/indonesia-crisis/id/pages/home.aspx dengan cara mengisi formulir sesuai situasi, yaitu 1). Mencari di daftar hilang dan orang yang telaporkan bahwa mereka selamat, 2). Mendtarkan nama anda sendiri sehingga orang lain mengetahui anda selamat. Layanan Pemulihan Hubugan Keluarga juga memberikan layanan Telpon Gratis kepada para masyarakat yang terdampak bencana.
Update layanan Restoring Family Links (RFL) / Pemulihan Hubungan Keluarga PMI Provinsi Sulawesi Barat sampai dengan tanggal, 24 Januari 2021 yaitu :
Saya Selamat : 11 Permohonan
Saya Mencari : 5 Permohonan
Telpon Gratis : 8 Permohonan
Total Permohonan RFL : 24 Penerima Manfaat.
Dari 24 permohonan layanan Restoring Family Links (RFL) / Pemulihan Hubungan Keluarga terdapat 6 permohonan yang sudah dipersatukan oleh tim Layanan RFL PMI Provinsi Sulawesi Barat, jika lihat dari presentasi jumlah permohonan yang berhasil dipertemukan/reunifikasi sebesar 25%. Ikbal mengatakan bahwa akan terus berupaya semaksimal mungkin bersama dengan tim Layanan Restoring Family Links (RFL) / Pemulihan Hubungan Keluarga untuk dapat mempersatukan keluarga yang terpisah akibat bencana gempa yang terjadi pada tanggal 14 Januari 2021.
