PENJURIAN PEMILIHAN 69 FOTO BENCANA DAN KONFLIK KARYA RELAWAN PMI

Ayu Paraswati

Ayu Paraswati

JAKARTA – PMI Pusat bersama perwakilan dari Canon – PT. Datascrip melakukan sesi penjurian dalam Kegiatan “Pemilihan 69 Foto Bencana dan Konflik Karya Relawan PMI”, Kamis (22/5). Bertempat di Markas Pusat PMI, sesi penjurian melibatkan tiga orang juri yang berkompeten dibidangnya. Bekerja sama dengan Canon – PT. Datascrip, kegiatan “Pemilihan 69 Foto Bencana dan Konflik Karya Relawan PMI” bertujuan untuk memberikan penghargaan kepada para relawan PMI dalam aksinya di dalam bencana dan konflik serta sebagai dokumentasi PMI.

PMI Pusat bersama perwakilan dari Canon – PT. Datascrip melakukan sesi penjurian dalam Kegiatan “Pemilihan 69 Foto Bencana dan Konflik Karya Relawan PMI”, Kamis (22/5). Bertempat di Markas Pusat PMI, sesi penjurian melibatkan tiga orang juri yang berkompeten dibidangnya yakni Bapak Yuliandi Kusuma, perwakilan dari Majalah Digital Camera Indonesia – Kompas Gramedia, Bapak Januardo H. Salveti, perwakilan dari Canon – PT. Datascrip dan Bapak Indra Yogasara, Biro Humas Markas Pusat Palang Merah Indonesia.

Bekerja sama dengan Canon – PT. Datascrip, kegiatan “Pemilihan 69 Foto Bencana dan Konflik Karya Relawan PMI” diselenggarakan dalam rangka peringatan hari Palang Merah Sedunia, 8 Mei 2014. Tujuannya adalah untuk memberikan penghargaan kepada para relawan PMI dalam aksinya di dalam bencana dan konflik serta sebagai dokumentasi PMI. Kegiatan yang berlangsung dari tanggal 5 Mei hingga 20 Mei 2014 ini, berhasil mengumpulkan 372 foto hasil karya para relawan. Dari keseluruhan karya tersebut diseleksi kembali menjadi dua kategori yakni; 10 foto dengan kategori Awesome Photos dan 59 foto dengan kategori Humanism Photos.

Perwakilan dari Canon – PT. Datascrip, Januardo H. Salveti mengatakan, Foto-foto yang telah dikirimkan oleh para relawan sangat menarik. Mereka telah mendokumentasikan moment yang belum tentu didapatkan oleh orang lain.

“Foto-fotonya sangat menarik. Kegiatan ini sangat bagus diadakan kembali, apalagi jika lebih diperluas lagi agar semakin kaya momen-momen yang didapatkan,” Imbuhnya.

Sementara itu, Yuliandi Kusuma, perwakilan dari Majalah Digital Camera Indonesia – Kompas Gramedia mengatakan, pentingnya dokumentasi dan para relawan sebaiknya diberikan pelatihan mengenai teknik fotografi yang baik.

“Relawan PMI adalah garda utama dalam setiap aksi kemanusiaan. Momen-momen yang didapatkan pasti akan lebih banyak dan lebih menarik dari sisi kemanusiaan. Akan lebih baik lagi jika para relawan dibekali pelatihan agar foto yang dihasilkan akan lebih baik. Bagaimanapun juga kita tidak dapat mengabaikan sebuah dokumentasi,” Jelasnya.

Untuk informasi lebih lanjut: e-mail ke pmi@pmi.or.id atau telepon 0217992325, Ext. 300 (Biro Humas Markas Pusat PMI)

Bagikan:

BERITA LAINNYA

https://pustaka.pmi.or.id/slot-gacor/ https://sukabumikota.pmi.or.id/slot-gacor/ https://sukabumikota.pmi.or.id/slot-deposit-dana/ https://kuduskab.pmi.or.id/slot88/ https://ppi.pmi.or.id/slot-ovo/ https://mipa.uns.ac.id/slot-gacor/ https://biosains.mipa.uns.ac.id/slot-dana/ http://kimia.mipa.uns.ac.id/slot88/