KULON PROGO, JOGJAKARTA.- Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Kulon Progo menggelar kegiatan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) bagi calon anggota Korps Sukarela (KSR) Markas. Kegiatan tersebut dibuka Sekretaris PMI Kulon Progo, Nurhadianto M, dihadiri Pengurus Anggota Bidang Diklat SDM dan Relawan, Ari Herman Susilo, Kepala Markas, Waluya, Komandan KSR, Ikhsan Nugraha beserta jajaran kepengurusan KSR Markas PMI Kulon Progo.

"Sebagai ujung tombak, relawan memiliki peran sangat penting dalam melaksanakan tugas-tugas kemanusiaan yang dilaksanakan PMI. Oleh karena itu perlu diberikan bekal pengetahuan, keterampilan dan sikap agar siap menjaadi relawan," terang  Nurhadianto saat membuka diklat, Sabtu (20/7/2024).

Nurhadianto berpesan kepada peserta agar serius mengikuti diklat. "Kami ucapkan selamat bergabung di PMI Kabupaten Kulon Progo, selamat mengikuti diklat, ikuti setiap materi yang diberikan oleh fasilitator dengan serius." terangnya.

Komandan KSR Markas PMI Kulon Progo, Ikhsan Nugraha mengatakan, diklat diikuti 34 peserta/calon anggota KSR yang sebelumnya telah mengikuti proses rekrutmen. "Sesuai dengan pedoman manajemen relawan pada kurikulum pelatihan dasar KSR, para calon relawan ini harus mengikuti sebanyak 67 jam materi, mulai dari pengetahuan tentang Kepalangmerahan (sejarah gerakan, prinsip dasar kepalangmerahan, lambang dan sebagainya), manajemen relawan, manajemen bencana, pemberdayaan masyarakat, keorganisasian, kepemimpinan hingga keterampilan dasar pertolongan pertama dan perawatan keluarga," jelasnya.

Diklat KSR Markas dilaksanakan selama 8 (delapan) kali pertemuan setiap Sabtu dan Minggu, dari tanggal 20 Juli hingga 11 Agustus 2024. Dijelaskan juga, untuk kegiatan diklat relawan dibagi menjadi beberapa tingkat, mulai Diklatsar (bagi calon KSR), Pelatihan Spesialisasi (lanjutan) hingga Uji Kompetensi.***