Gunung Ruang Erupsi, Warga Dievakuasi

MANADO - SULAWESI UTARA - Tim Palang Merah Indonesia Kabupaten Sitaro membantu proses evakuasi warga terdampak erupsi Gunung Ruang pada Selasa, 30 April 2024. Proses evakuasi PMI bersama tim gabungan ini dilakukan untuk alasan keselamatan dan keamanan masyarakat.

Gunung api berjenis stratovolcano tersebut mengalami erupsi dengan tinggi kolom letusan sekitar 5 ribu meter di atas puncak. Kolom abu teramati berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal ke arah timur dan selatan.

Proses evakuasi dilakukan menggunakan kendaraan pikup. Para relawan mengarahkan masyarakat untuk naik ke atas kendaraan dan membawa barang seperlunya. Masyarakat dalam radius berbahaya 7 kilometer dievakuasi PMI bersama petugas gabungan ke wilayah yang lebih aman.

Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara bersama Pemerintah Kabupaten Sitaro secara bertahap mengosongkan wilayah yang masuk ke dalam radius enam kilometer dari puncak gunung, sesuai rekomendasi dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).

Selain dievakuasi ke wilayah radius yang aman, warga juga dievakuasi menuju beberapa lokasi di luar Pulau Tagulandang, seperti Kota Manado, Kota Bitung, dan Minahasa Utara. Perpindahan sementara masyarakat terdampak difasilitasi oleh TNI AL menggunakan KRI Kakap 811, Basarnas dengan KM Bima Sena, dan ASDP yang mengerahkan KM Marina, KM Lokong Banua, KM Lohoraung, KM Pasatibo, termasuk kapal fery lainnya serta perahu motor milik warga.

Tim dari Dinas Kesehatan, PMI, termasuk relawan lainnya terus memberikan layanan kesehatan dan membagikan masker secara rutin, menyusul erupsi Gunung Ruang yang masih terjadi secara berkala dan menyemburkan abu vulkanik yang dapat berisiko bagi kesehatan masyarakat.

Dalam upaya penyelamatan dan evakuasi, PMI Kab. Sitaro juga telah berupaya memenuhi  kebutuhan dasar warga terdampak dengan mendistribusikan bantuan makanan, seperti beras, telur, mie instan, sarden, gula, dan minyak goreng. Bantuan juga diberikan dalam bentuk hygiene kit atau peralatan kebersihan, alat mandi, pembalut wanita, terpal, dan baby kit.

 

Sumber: Antaranews dan Lapsit PMI

BERITA TERBARU

Gunung Ruang Erupsi, Warga Dievakuasi

MANADO - SULAWESI UTARA - Tim Palang Merah Indonesia Kabupaten Sitaro membantu proses evakuasi warga terdampak erupsi Gunung Ruang pada Selasa, 30 April 2024. Proses evakuasi PMI bersama tim gabungan ini dilakukan untuk alasan keselamatan dan keamanan masyarakat.

Gunung api berjenis stratovolcano tersebut mengalami erupsi dengan tinggi kolom letusan sekitar 5 ribu meter di atas puncak. Kolom abu teramati berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal ke arah timur dan selatan.

Proses evakuasi dilakukan menggunakan kendaraan pikup. Para relawan mengarahkan masyarakat untuk naik ke atas kendaraan dan membawa barang seperlunya. Masyarakat dalam radius berbahaya 7 kilometer dievakuasi PMI bersama petugas gabungan ke wilayah yang lebih aman.

Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara bersama Pemerintah Kabupaten Sitaro secara bertahap mengosongkan wilayah yang masuk ke dalam radius enam kilometer dari puncak gunung, sesuai rekomendasi dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).

Selain dievakuasi ke wilayah radius yang aman, warga juga dievakuasi menuju beberapa lokasi di luar Pulau Tagulandang, seperti Kota Manado, Kota Bitung, dan Minahasa Utara. Perpindahan sementara masyarakat terdampak difasilitasi oleh TNI AL menggunakan KRI Kakap 811, Basarnas dengan KM Bima Sena, dan ASDP yang mengerahkan KM Marina, KM Lokong Banua, KM Lohoraung, KM Pasatibo, termasuk kapal fery lainnya serta perahu motor milik warga.

Tim dari Dinas Kesehatan, PMI, termasuk relawan lainnya terus memberikan layanan kesehatan dan membagikan masker secara rutin, menyusul erupsi Gunung Ruang yang masih terjadi secara berkala dan menyemburkan abu vulkanik yang dapat berisiko bagi kesehatan masyarakat.

Dalam upaya penyelamatan dan evakuasi, PMI Kab. Sitaro juga telah berupaya memenuhi  kebutuhan dasar warga terdampak dengan mendistribusikan bantuan makanan, seperti beras, telur, mie instan, sarden, gula, dan minyak goreng. Bantuan juga diberikan dalam bentuk hygiene kit atau peralatan kebersihan, alat mandi, pembalut wanita, terpal, dan baby kit.

 

Sumber: Antaranews dan Lapsit PMI