KAB.LEBAK, BANTEN.- Akibat curah hujan yang lebat dengan intensitas tinggi pada 13 September 2021 sekira jam 20.00 WIB, beberapa wilayah Kabupaten Lebak tergenang air. PMI Kabupaten Lebak menerjunkan relawannya merespon bencana banjir dengan melakukan asesmen dan evakuasi warga terdampak banjir ke tempat yang lebih aman.
“Ada 10 titik banjir yang terparah di tiga kecamatan, yakni Rangkasbitung, Cibadak dan Cileles. Rumah terendam sebanyak 844 unit. Satu rumah rusak berat disebabkan terkena longsoran di Kampung Cimesir Kidul RT.01/RW.04, Desa Rangkasbitung Timur
Sementara ini jumlah pengungsi sekira 345 orang yang sudah ada di dua titik pengungsian yaitu di Masjid Pancasila Komdik dan Masjid At-Taubah Barangbang, Kelurahan Muara Ciujung Timur,” tutur Kepala Markas PMI Kabupaten Lebak, Aang Mulyana.
Dalam musibah tersebut, lanjut Aang, 1 orang meninggal dunia, Nawi warga Kampung Lembur Sawah, Kelurahan Cijoro Pasir. “Ia terseret banjir ketika sedang mengecek sawah miliknya,” ungkapnya.
Ditegaskan, banjir kemarin terparah kedua di tahun 2021 yang melanda Kecamatan Rangkasbitung. “Relawan PMI Lebak sudah disiagakan dari semalam, mengingat hujan yang terus menerus turun,” pungkasnya.***
