CEGAH DEMAM BERDARAH, SIBAT SOKARAJA BAGIKAN KELAMBU

M. Alwan Rifai

M. Alwan Rifai

Banjarnegara (JAWA TENGAH ) – Sebagai upaya untuk mencegah serangan nyamuk Aedes Aegypti yang membawa virus dengue penyebab penyakit demam berdarah, Team Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (Sibat) PMI Desa Sokaraja, Kecamatan Pagentan membagikan sedikitnya 25 pack kelambu kepada masyarakat sekitar.

Kepala Desa Sokaraja Jamhar mengatakan, serangan nyamuk Aedes Aegypti di wilayahnya pada kurun waktu dua bulan kemarin agak menghawatirkan dan menyebabkan sedikitnya 11 warga harus di rawat. “berbagai upaya terus kami lakukan seperti penyemprotan atau fogging dengan melibatkan berbagai komponen dan element masyarakat, selain itu penyedaran akan kebersihan lingkungan terus kami lakukan” paparnya. Selain itu pihaknya juga telah membentuk team Juru Pemantau Jentik (Jumantik) sekaligus sebagai kader kesehatan masyarakat yang beranggotakan 21 orang.
Salah seorang anggota Team Jumantik sekaligus Anggota Team Sibat PMI Desa Sokaraja Watiah mengatakan, sebanyak 25 kelambu dibagikan untuk 23 KK yang merupakan zona merah atau wilayah rentan terhadap serangan nyamuk Aedes Aegypti. “distribusi dilakukan tentunya berkordinasi dengan Kepala Desa dan perangkat serta arahan dari Puskesmas dengan dasar pemetaan wilayah dan analisis dampak yang terjadi selama kejadian” paparnya.
Pihaknya menyampaikan terima kasih atas donasi dan bantuan dari PMI Kabupaten Banjarnegara melalui PMI Kecamatan Pagentan yang dengan sigap merespon setiap kejadian yang terjadi diwilayahnya. Diharapkan Team Sibat yang merupakan kepanjangan tangan dari PMI di wilayah desa dapat melakukan berbagai manuver kegiatan pelayanan sosial kemasyarakatan yang mendukung program pemerintah dan tentunya berkolaborasi atau bersinergi dengan berbagai pihak.
Ketua PMI Kabupaten Banjarnegara Amalia Desiana berharap relawan desa yang tergabung dalam Team Siaga Bencana Berbasis Masyarakat dapat dengan optimal mengambil peran strategis dalam upaya ikut serta membangun desa melalui berbagai kegiatan sosial kemanusiaan.”semangat Relawan harus tetap menyala dalam melayani masyarakat, yakinlah bahwa apa yang kita lakukan meski sederhana akan berdampak luas dan bermanfaat untuk masa depan” paparnya. Komunikasi intens dan membangun jejaring yang kuat dalam upaya peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia diharapkan dilaksanakan dengan baik sehingga roda organisasi terus berjalan dinamis. **alw

Bagikan:

BERITA LAINNYA

https://pustaka.pmi.or.id/slot-gacor/ https://sukabumikota.pmi.or.id/slot-gacor/ https://sukabumikota.pmi.or.id/slot-deposit-dana/ https://kuduskab.pmi.or.id/slot88/ https://ppi.pmi.or.id/slot-ovo/ https://mipa.uns.ac.id/slot-gacor/ https://biosains.mipa.uns.ac.id/slot-dana/ http://kimia.mipa.uns.ac.id/slot88/