JAKARTA – Di tengah menyebarnya coronavirus di Kota Bogor Jawa Barat, Rumah Sakit (RS) PMI Bogor siap menangani pasien yang teinfeksi Covid-19. Kesiapan dilakukan dengan menyiapkan sebanyak 23 ruang isolasi yang tersebar di Area Dahlia dan Area Seruni, menyediakan 12 dokter spesialis dan 71 perawat yang ditempatkan di IGD, Seruni, dan Dahlia.
Saat ini RS PMI Bogor tengah merawat 1 pasien positif Covid-19 dan telah merujuk 1 pasien positif Covid-19 ke Wisma Atlet di Jakarta. Selain itu RS PMI Bogor juga merawat 15 pasien dalam pengawasan (PDP).
Kesiapan RS PMI Bogor dalam penanganan Covid-19 ini disampaikan dalam rapat terbatas antara Ketua Umum PMI Jusuf Kalla dan jajaran Pengurus RS PMI Bogor secara online di Markas Pusat PMI, Senin (06/04) 2020. Rapat ini menindaklanjuti keputusan dari Pemerintah Kota Bogor yang menunjuk RS PMI Bogor sebagai RS Rujukan penanganan Covid-19, melalui SK Wali Kota Bogor, tanggal 02 April 2020.
Menurut data yang dikeluarkan oleh pemerintah Kota Bogor, kasus penyebaran Covid-19 di Kota Bogor menyebar sangat cepat. Tercatat 763 kasus orang dalam pemantauan (ODP) di Kota Bogor. Rinciannya, sebanyak 364 kasus telah selesai ditangani dan 399 orang masih dalam pemantauan. Sedangkan untuk jumlah positif Corona di Kota Bogor ada 34 pasien yang menjalani perawatan di rumah sakit.
Merespon hal ini, Ketua Umum PMI, Jusuf Kalla mengatakan, PMI selalu siap membantu pemerintah dalam upaya penanganan Covid-19, terutama dalam penanganan pasien Covid-19 di wilayah Kota Bogor.
“PMI akan mendukung terus upaya pemerintah dalam penanganan Covid-19 ini. Khusus untuk RS PMI Bogor, kita akan berikan dukungan alat pelindung diri (APD) untuk tenaga medis PMI yang bekerja menangani pasien,” jelas JK.###
Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi; Arifin Muh. Hadi, Kepala Pelaksana PMI dalam penanganan Covid-19 HP. 0812 977777 55, Eka Wulan Cahyasari, Wakil Kepala Pelaksana PMI dalam penangangan Covid-19, HP. 0817 646 2902, Kontak Media, Anggun Permana Sidiq, HP. 0856 97777313.