KOTA SUKABUMI, JAWA BARAT- Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang biasa jatuh tanggal 5 Juni, Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Sukabumi mengadakan aksi penanaman pohon yang secara simbolis digelar dilokasi penyangga Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) tepatnya di area pondok halimun Sukabumi
“Kegiatan penanaman pohon simbolis ini merupakan salahsatu aksi sederhana dalam rangka memperingati hari lingkungan hidup sedunia, untuk memupuk kesadaran kolektif para Relawan PMI untu menjaga dan melestarikan lingkungan saat ini,”ujar Ketua PMI Kota Sukabumi Suranto Sumowiryo disela kegiatan sambutan, minggu (5/6)
Dikatakannya, kegiatan ini dilaksanakan bersamaan dengan acara halalbihalal dan silaturahmi yang dilaksakan oleh para Relawan PMI yang tergabung dalam siaga bencana berbasis masyarakat (SIBAT) Se- Kota Sukabumi
Suranto berharap kegiatan ini bukan hanya seremonial saja, tetapi harus bisa di implementasikan oleh para relawan PMI di setiap wilayah baik kelurahan maupun kecamatan untuk terus berkontribusi dalam upaya penyelamatan lingkungan saat ini
Suranto mengajak kepada seluruh Relawan PMI yang hadir untuk terus bisa menjaga kekompakan dan silurahmi serta meningkatkan koordinasi terutama dalam upaya pelayanan kemanusiaan di wilayahnya masing masing
“Banyak aksi aksi sederhana lainnya yang bisa dilakukan oleh para relawan PMI di lapangan dalam upaya penyelamatan lingkungan ini seperti halnya menyoroti permasalahan sampah dan disiplin menjaga kebersihan di lingkungnya supaya tidak menjadi dampak lainya seperti halnya bencana banjir,” kata Suranto
Dalam acara yang yang penuh kekeluargaan ini digelar tausiah dan pembinaan yang disampaikan oleh Wakil Ketua PMI Kota dan pembina Sibat PMI Kota Sukabumi
Selain itu dalam waktu yang sama juga para peserta diberikan sosialisasi dan pengetahuan umum tentang upaya penyelamatan lingkungan yang disampaikan langsung oleh Ketua Himpunan Sukarelawan Volunteer Panthera Sukabumi
Sebagai informasi, Hari Lingkungan Hidup Sedunia diperingati setiap 5 Juni. Peringatan berawal ketika PBB menggelar konferensi pertama tentang lingkungan manusia di Swedia yang kemudian menghasilkan “Deklarasi Stockholm” pada 5 Juni 1972
Hari Lingkungan Hidup Sedunia tahun ini kembali diperingati dengan tema yang sama seperti 50 tahun yang lalu yaitu “Only One Earth” (Sustainably in Harmony with Nature). Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) telah memutuskan untuk menggunakan tema Indonesia
yaitu “Satu Bumi untuk Masa Depan.”