Rabu (4/2) lalu, Hujan dengan intensitas tinggi mengguyur kota Bitung, Sulawesi Utara, hingga Kamis (5/2). Akibatnya,sebagian besar wilayah kota yang berada di kaki gunung dua saudara ini dilanda banjir air dan pasir.
Hingga saat ini, berdasarkan assessment tim PMI Kota Bitung, terdapat 6 kelurahan yang terkena dampak, meliputi 211 KK, 767 jiwa diantaranya terdapat 76 balita dan 28 lansia. Terdapat 12 rumah rusak berat, 26 rusak ringan, sisanya tergenang air setinggi lutut orang dewasa.
Kepala Markas PMI Kota Bitung, Sefferson Sumampow mengatakan menanggapi bencana banjir tersebut, PMI Kota Bitung mengirimkan 5 orang tim assessment dan membuka posko bencana di balai kelurahan Wangurer Barat.
30 sukarelawan PMI Kota Bitung terlibat dalam assessment dan tanggap bencana banjir di kota Bitung. Selain itu, sukarelawan PMI juga membantu membuat tanggul darurat dari pasir dan karung.
“PMI Kota Bitung mendapatkan dukungan penyaluran air bersih dari PMI provinsi Sulawesi Utara dengan mengirimkan 1 mobil unit tangki air”, jelasnya.
Untuk informasi selengkapnya, dapat menghubungi : Sefferson Sumampow, Kepala Markas PMI Kota Bitung, Hp : 08124304060
