CILEGON.- Sebagai wujud kepedulian terhadap sesama dalam membantu penanganan Covid19, PT. NS BlueScope Indonesia donasikan 25 (dua puluh lima) Tabung Oksigen berikut Regulator dan Troli serta 100 (seratus) buah Selang Oksigen kepada Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Cilegon
Donasi tersebut secara simbolis diserahkan oleh Continuous Improvement Manager PT. NS BlueScope Indonesia, Firsada Adhari didamping HSE Manager, Muhammad Imam dan diterima langsung oleh Ketua PMI Kota Cilegon, H. Abdul Hakim Lubis dengan didampingi oleh Wakil Ketua, Erwin Harahap, dan Bendahara PMI Kota Cilegon, Muhammad Yunus di halaman Markas PMI Kota Cilegon
“Kami berharap donasi ini dapat membantu komunitas di sekitar Kota Cilegon untuk memerangi virus Covid-19. Aktifitas ini merupakan bentuk komitmen dan kepedulian kami dalam turut serta menjadi satu bagian dari keluarga Kota Cilegon”. Tutur Government dan Public Affairs Manager, PT NS BlueScope Indonesia, Maharany Putri melalui realse tertulis disampaikan ke Humas PMI Kota Cilegon, hari ini Selasa (03/08/2021)
Lebih lanjut, Maharany berharap dengan donasi yang disalurkan melalui PMI dapat membantu dalam penanganan Covid19.
“Dukungan dan kerjasama yang dijalin bersama PMI Kota Cilegon, kami sangat percaya bahwa bersama kita dapat berjuang memberantas Covid-19.” Tuturnya
Sementara itu, Ketua PMI Kota Cilegon, H. Abdul Hakim Lubis dalam kesempatan itu mengapresiasi atas donasi yang disalurkan PT. NS BlueScope Indonesia kepada PMI Kota Cilegon dalam membantu Penanganan Covid19 di Kota Cilegon.
“Kami mengucapkan terimakasih kepada PT. NS BlueScope Indonesia atas kepecayaannya dalam menyalurkan donasi melalui PMI Kota Cilegon, tentunya bantuan ini sangat bermanfaat sekali, amanah ini akan kami salurkan kepada masyarakat yang membutuhkan”. Pungkasnya,
Dijelaskan juga, bantuan yang diterima oleh PMI Kota Cilegon ini akan dikoordinasikan dengan Dinas Kesehatan Kota Cilegon, yang mana akan dikhususkan bagi masyarakat Kota Cilegon yang terpapar covid19 yang melakukan Isolasi Mandiri dirumah degan gejala sesak nafas, tentunya dengan pemantauan langsung oleh tenaga kesehatan dari Puskesmas setempat. Jelasnya.***
